Penutupan Diklat Kepemimpinan IV Angkatan I

Diklat Kepemimpinan IV Pola Baru Angkatan I Tahun 2014 yang berlangsung sejak 9 Juni hingga 23 Oktober 2014 secara resmi ditutup oleh Kepala Biro Sumber Daya Manusia, Haedar didampingi oleh Kepala Pusdiklat, Dwi Setiawan Susanto beserta jajaran manajemen Pusdiklat BPK RI di Auditorium Pusdiklat, Kalibata, Jakarta.

Diklat Kepemimpinan IV ini diikuti oleh 31 orang dengan rincian 22 orang dari BPK RI, 2 orang dari PPATK, 4 orang dari Kemenpan dan RB serta 3 orang dari Badan Koordinasi Keamanan Laut (Bakorkamla). Pelaksanaan diklat ini merupakan salah satu upaya pemenuhan kompetensi bagi Pejabat Struktural Eselon IV. Kompetensi jabatan PNS adalah kemampuan dan karakteristik yang dimiliki oleh seorang PNS berupa pengetahuan, ketrampilan, sikap dan perilaku yang diperlukan dalam pelaksanaan tugas jabatannya.  Diklat Kepemimpinan IV sesuai dengan ketetapan dalam Peraturan Pemerintah Nomor 101 Tahun 2000 tentang Pendidikan dan Pelatihan Jabatan Pegawai Negeri Sipil dalam rangka peningkatan pengetahuan dan ketrampilannya demi terwujudnya tata kelola pemerintahan yang baik.

Selama kurang lebih empat bulan penyelenggaraan diklat ini, peserta telah melalui lima tahapan pembelajaran yakni: Tahap Diagnosa Kebutuhan Perubahan (9-20 Juni), Tahap Taking Ownership-Breakthrough I (23-27 Juni), Tahap Merancang Perubahan dan Membangun Tim (30 Juni-23 Juli), Tahap Laboratorium Kepemimpinan-Breakthrough II (4 Agustus-17 Oktober) dan terakhir adalah Tahap Evaluasi (20-23 Oktober).

Secara keseluruhan ke-31 peserta Diklat Kepemimpinan IV dinyatakan lulus. Hasil evaluasi yang dilakukan Pusdiklat BPK RI didampingi oleh perwakilan Lembaga Administrasi Negara terhadap ke-31 peserta diklat menunjukkan bahwa 25 orang dinyatakanlulus dengan predikat memuaskan dan 6 orang cukup memuaskan.

Pada penutupan Diklat Kepemimpinan IV Angkatan I kali ini, Kepala Biro SDM dan Kapusdiklat menyerahkan penghargaan bagi tiga orang peserta dengan peringkat terbaik. Peringkat pertama adalah Ratih Damayanti (PPATK), peringkat kedua adalah Sri Kresno Satrio Wibowo (Kemenpan dan RB) dan peringkat ketiga adalah Eko Maulana (BPK Perwakilan Provinsi Papua Barat).

Acara penutupan diklat kali ini ditandai dengan pelepasan tanda peserta diklat oleh Kepala Biro SDM dan Kapusdiklat. ****