Sharing Session Pelatihan JFPAP, Wakil Ketua BPK: Bagaimana BPK Kedepan Ada di Tangan Anda!

“Masa depan BPK ada di tangan Anda, dedikasikan diri Anda bahwa menjadi seorang pegawai BPK harus dapat bekerja sebaik-baiknya untuk BPK, mampu mengangkat martabat, marwah, dan profesionalisme yang ada di BPK”, pesan Wakil Ketua BPK, Agus Joko Pramono, kepada para calon auditor BPK, saat mengisi acara sharing session Pelatihan Jabatan Fungsional Pemeriksa Ahli Pertama (JFPAP) Angkatan I Tahun 2022 pada Senin (8/8).

Pada kesempatan acara sharing session ini, Wakil Ketua BPK menyampaikan materi “Bagaimana menjadi Seorang Auditor BPK”. Mengawali acara, Wakil Ketua BPK memberikan gambaran menjadi auditor di masa depan melalui sebuah video animasi. “Apa yang saya sampaikan ini adalah merupakan visi misi bagaimana seharusnya auditor ke depan, auditor pada saat itu akan bergantung pada orang, dan itu sudah tidak zaman, harusnya tim (auditor) itu bergantung kepada sistem”, ungkapnya.

Data pemeriksaan yang terbentuk akan selalu mengalami peningkatan, akumulasi data sangatlah banyak, begitupun dengan kompleksitas data. Oleh karena itu, pemanfaatan teknologi informasi pada pemeriksaan BPK memiliki peranan yang sangat penting agar pemeriksaan yang dilakukan oleh BPK berkualitas. Wakil Ketua BPK juga memberikan gambaran mengenai pemeriksaan BPK saat ini melalui Dasboard BPK Big Data Analytics (BIDICS) dan mengenalkan aplikasi-aplikasi pendukung pemeriksaan BPK seperti SMP, SIPTL, SIAP, SI IHPS, SIKAP BLU, dan Aplikasi Kelembagaan.

Lebih lanjut, Wakil Ketua juga memberikan paparan tentang pentingnya kualitas SDM yang dimiliki oleh BPK. Sebagai seorang auditor, SDM BPK perlu memahami terlebih dahulu tujuan negara, tujuan entitas, struktur organisasi entitas, proses bisnis entitas, risiko dalam organisasi, sistem manajemen informasi entitas, dan budaya organisasi. Dengan SDM yang berkualitas dan profesional, diharapkan akan menghasilkan pemeriksaan yang berkualitas dan bermanfaat, mampu memberi rekomendasi pemeriksaan yang berdaya guna, memberi manfaat terbesar bagi negara serta memberi nilai tambah bagi entitas.

Acara yang dimoderatori oleh Kepala Badiklat PKN, Suwarni Dyah Setyaningsih ini dilaksanakan secara daring dengan diikuti oleh 1.299 peserta meliputi 1.249 orang CPNS dan 50 orang PNS. Peserta JFPAP ini akan mengikuti pelatihan selama 5 bulan mulai 1 Agustus hingga 30 Desember 2022. Pada akhir acara, para peserta pelatihan mendapatkan kesempatan untuk berdialog bersama Wakil Ketua BPK dengan mengajukan pertanyaan terkait pemeriksaan.