“Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) sebagai lembaga negara yang bebas dan independen, memiliki kewajiban memeriksa pengelolaan dan tanggung jawab keuangan negara. Untuk dapat mewujudkan hal tersebut, para pemeriksa harus memegang teguh nilai dasar BPK yaitu independensi, integritas, dan profesionalisme”. Ungkap Anggota I BPK, Nyoman Adhi Suryadnyana saat menjadi narasumber dalam kegiatan sharing session kepada para peserta Pelatihan Jabatan Fungsional Pemeriksa Ahli Pertama (JFPAP) Angkatan I Tahun 2022 yang diselenggarakan secara hybrid di Auditorium Badiklat PKN, Senin (22/08).
Lebih lanjut Anggota I BPK menyampaikan untuk dapat melaksanakan tugas konstitusi tersebut, BPK telah meyusun Rencana Strategis (Renstra) BPK Tahun 2020 – 2024. Untuk itu, penting bagi para calon pemeriksa BPK memahami dan mengimplementasikan Renstra BPK untuk mencapai tujuan BPK pada tahun-tahun berikutnya. Dalam kesempatan ini disampaikan pula mengenai gambaran umum tugas pemeriksaan mulai tahapan pemeriksaan hingga pendekatan audit dengan Risk Based Audit.
Hal lain yang juga disoroti Anggota I BPK adalah mengenai kemajuan teknologi. “Kemajuan teknologi yang kian pesat juga turut mempengaruhi peran pemeriksa BPK dalam melaksanakan tugas pemeriksaan”. Dalam kesempatan ini Anggota I BPK menyinggung mengenai BPK 4.0 Digital Enterprises Architecture BPK, atau yang disebut dengan DNA BPK, yaitu kerangka konseptual yang menggambarkan peta keterkaitan antara rencana strategis, proses bisnis, teknologi informasi BPK, dan pemanfaatan Big Data Analytics dalam pemeriksaan. Melalui kolaborasi tersebut diharapkan kehadiran BPK dapat memberi manfaat tidak hanya kepada entitas yang diperiksa namun juga kepada rakyat Indonesia.
Kegiatan sharing session ini merupakan salah satu upaya Badiklat PKN untuk bisa melatih berpikir kreatif serta menambah pengetahuan dan pemahaman para peserta diklat JFPAP dari para Pimpinan BPK, seperti yang disampaikan oleh Kepala Badiklat PKN, Suwarni Dyah Setyaningsih, saat membuka acara.
Pada akhir paparan, Anggota I BPK menyampaikan 3 kunci sukses yang perlu dipegang oleh para pemeriksa BPK diantaranya perlu adanya konsistensi dalam mengimplementasikan nilai dasar BPK, kreatif dan inovatif dalam pelaksanaan tugas-tugas BPK, serta didukung dengan jiwa kepemimpinan. Selain menyampaikan materi, Pimpinan Pemeriksaan Keuangan Negara I BPK juga berkesempatan menyapa dan berdialog secara langsung dengan para peserta diklat, serta memberikan kuis kepada peserta diklat baik yang hadir secara fisik maupun virtual.